ADTERA - Pada artikel kali ini akan membahas dan Mengenal Jenis-jenis Blog Beserta Fungsi berikut dengan manfaat serta contohnya.
Saat ini berbagai berita dan informasi dapat di peroleh dengan begitu mudahnya melalui blog di internet. Ada beberapa jenis-jenis blog yang populer.
Pada awal tahun 2000-an, keberadaan media cetak seperti koran dan majalah masih di minati oleh banyak orang sebagai sumber informasi selain televisi dan radio.
Setiap minggunya selalu terbit cetakan koran dan majalah baru yang menyajikan berbagai informasi, mulai dari resep masakan, iklan barang, lowongan pekerjaan, dan berita sehari-hari.
Seiring waktu, perkembangan teknologi kian pesat dan berdampak pada semua bidang kehidupan. Dalam bidang informasi dan komunikasi, kemajuan teknologi paling jelas terlihat dalam bentuk hadirnya jaringan internet yang semakin luas dan bisa diakses oleh banyak orang.
{tocify} $title={Table of Contents}Baca juga: Larangan Menceritakan Mimpi Buruk
Kehadiran jaringan internet ini juga di barengi dengan banyaknya bermunculan berbagai situs dan blog yang menyediakan berbagai informasi dan berita terbaru.
Kehadiran blog tersebut tentunya menggeser keberadaan media cetak sebagai sumber informasi terdahulu.
Di tambah lagi, dengan mengakses blog saja kita sudah bisa memperoleh berbagai informasi terbaru kapan dan di mana pun dengan mudahnya.
Konten-konten dalam blog pun kian mengalami perkembangan dan semakin memanjakan para penggunanya.
Mengenal Jenis-jenis Blog
Saat ini, ada berbagai jenis blog yang bisa diakses dengan mudah melalui jaringan internet. Sebelum penjelasan lebih lanjut, ada baiknya kita kenalkan satu persatu apam itu blog?
Pengertian Blog
Blog merupakan singkatan dari “weblog” yang merupakan jenis website yang menampilkan berbagai konten informasi baik dalam bentuk artikel, foto, video, maupun tautan.
Menurut Hostinger, blog pada mulanya digunakan sebagai media untuk berbagi cerita dengan pengguna internet. Konten dalam blog biasanya disajikan dalam bentuk artikel.
Sementara itu, istilah lain yang berkaitan dengan blog, yaitu blogger. Blogger merupakan orang yang menjalankan sebuah blog. Termasuk menulis dan mempublikasikan postingan-nya secara teratur.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa pada mulanya blog digunakan sebagai media untuk berbagi cerita.
Namun, seiring berjalannya waktu blog juga digunakan untuk mempublikasikan konten lain yang berkaitan dengan iklan dan pemasaran.
Banyak organisasi, lembaga, dan perusahaan yang menggunakan blog sebagai saluran pemasaran sekaligus membangun brand awareness di mata masyarakat.
Isi konten blog biasanya disesuaikan berdasarkan bidang-bidang tertentu, seperti kesehatan, keuangan, otomotif, dan lain-lain.
Baca juga: 6 Tips Optimalkan Konten Edukasi Instagram
Struktur Blog
Pada umumnya, blog memiliki beberapa struktur utama yang sering kita jumpai. Struktur blog biasanya terdiri atas navigation bar, header, main blog, sidebar, dan footer.
- Navigation bar merupakan bagian blog yang menampilkan beberapa pilihan konten dan memudahkan navigasi blog.
- Header merupakan bagian sebelah atas blog yang memuat judul, deskripsi singkat, dan halaman artikel.
- Main blog atau area konten merupakan bagian blog yang berisi informasi dalam bentuk artikel, gambar, maupun video.
- Sidebar biasanya memuat rekomendasi artikel dan kategori blog.
- Footer biasanya memuat informasi penulis, kontak, dan akun sosial media lainnya yang terhubung dengan blog.
Setelah mengetahui pengertian dan struktur umum dalam blog, kamu juga perlu mengetahui apa saja jenis-jenis blog yang paling umum.
Berikut ini penjelasan mengenai 4 jenis blog yang sering di jumpai di internet.
1. Blog Pribadi
Jenis blog yang pertama adalah blog pribadi. Blog pribadi biasanya lebih berorientasi pada kehidupan pribadi si blogger dibandingkan audiens itu sendiri.
Blog pribadi umumnya memuat konten artikel, foto, maupun gambar yang berkaitan dengan hobi dan minat si blogger.
Blog pribadi juga biasanya lebih terbuka untuk berdiskusi, khususnya melalui kolom komentar. Sebab, blog pribadi biasanya dikunjungi oleh orang-orang yang memiliki minat dan pemikiran yang sama.
Baca juga: Cara Daftar Google Adsense
2. Niche Blog
Niche blog biasanya dikategorikan berdasarkan topik tertentu. Ruang lingkup dan topik blog yang satu ini ditentukan sendiri oleh blogger sendiri berdasarkan minat atau ketertarikannya terhadap suatu topik.
Beberapa bentuk niche blog di antaranya adalah blog perjalanan, blog fashion, blog gaya hidup, blog makanan, hingga blog otomotif.
Setiap kategori blog tersebut biasanya hanya fokus memuat informasi berupa artikel, gambar, maupun video yang berhubungan dengan satu topik saja. Kendati demikian, pada dasarnya tidak ada keharusan blogger untuk memilih satu topik saja.
3. Blog Bisnis
Jenis blog selanjutnya yaitu blog bisnis yang mengacu pada situs web suatu perusahaan. Blog bisnis umumnya dibuat untuk menarik perhatian konsumen dan menerbitkan konten yang dimaksudkan untuk berjualan secara softselling maupun hardselling.
Beberapa blog perusahaan biasanya juga memiliki fitur khusus untuk melakukan transaksi jual beli. Melalui fitur ini, kamu bisa membeli produk yang dijual oleh suatu bisnis secara langsung melalui blog perusahaan.
4. Blog Afiliasi
Jenis blog selanjutnya adalah blog afiliasi. Jenis blog ini biasanya memuat konten berisi tautan yang mengarahkan pembaca ke blog lain yang menjual produk tertentu.
Blog afiliasi ini umumnya digunakan untuk melakukan promosi produk secara softselling maupun hardselling dalam konten yang dipublikasikan, namun kegiatan transaksi hanya bisa dilakukan di blog pihak ketiga.
Manfaat Memiliki Blog
Nah, kamu sudah mengetahui jenis-jenis blog. Lalu, sebenarnya apa manfaat memiliki blog?
Manfaat utama dari memiliki blog pribadi yaitu kamu bisa terhubung dengan orang lain yang memiliki pemikiran yang sama.
Kamu bisa menyalurkan isi pikiran dan hobi menulismu dalam sebuah blog. Kamu juga bisa berdiskusi dengan pembaca melalui kolom komentar.
Selain itu, memiliki blog pribadi juga bisa membuka peluang yang lebih besar dalam membangun relasi dan audiens. Saat ini, berbagai konten dalam blog dapat menghasilkan uang melalui pemasangan iklan.
Keberadaan blog pribadi juga bisa menjadi portofolio khusus bagi kamu yang sedang mencari pekerjaan.
Penggunaan Blog untuk Bisnis
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya mengenai jenis-jenis blog bisnis, penggunaan blog untuk bisnis memiliki beberapa tujuan.
Tujuan blog bisnis adalah untuk membangun brand awareness di masa konsumen, membangun kepercayaan konsumen terhadap perusahaan, memperkenalkan kegiatan perusahaan, dan mempromosikan produk barang maupun jasa yang dimiliki perusahaan.
Penggunaan blog untuk bisnis biasanya didukung dengan kehadiran beberapa fitur yang bisa digunakan untuk melakukan transaksi secara langsung melalui blog.
Melalui fitur tersebut, kamu bisa melihat produk, memasukannya ke dalam wishlist, hingga melakukan pembayaran dan melacak pengiriman. Blog bisnis ini umumnya terhubung dengan market place lain dan akun sosial media sebagai saluran pemasaran.
Selain digunakan untuk mempromosikan produk, beberapa blog perusahaan biasanya juga memuat artikel umum berisi informasi-informasi yang edukatif.
Artikel tersebut biasanya memuat tautan khusus yang mengarahkan pembaca ke situs lain untuk melakukan transaksi.
Penutup
Itulah penjelasan mengenai pengertian blog, struktur, jenis-jenis blog, dan penggunaannya dalam bisnis online.
Sebagai media informasi digital terkini, kehadiran blogger tentunya membawa banyak manfaat bagi kehidupan sehari-hari.
Kamu bisa menemukan berbagai artikel edukatif mulai dari kesehatan, otomatif, investasi, kecantikan, gaya hidup, perjalanan, dan masih banyak lagi.
Selain bersifat edukatif, blog juga bisa di gunakan untuk membangun self branding bagi blog pribadi dan brand awareness untuk blog perusahaan.
Kamu juga bisa bertemu dengan orang lain yang memiliki pemikiran dan minat yang sama dalam sebuah blog.